Sebagai bentuk respon terhadap pertemuan G20 Bali, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) meluncurkan Indonesia Digital Community Index atau IDMI pada Selasa, 20 Desember.
“Kita launching Indonesia Digital Society Index, ini salah satu tindak lanjut dari hasil KTT G20 di Bali, khususnya di bidang transformasi digital,” ujar Menkominfo Johnny G. Plate dalam pernyataan di situs web Kominfo.
Johnny juga menambahkan bahwa survei IMDI merupakan survei pertama yang menggunakan toolkit hasil pertemuan Kelompok Kerja Ekonomi Digital atau Digital Economy Working Group (DEWG) Presidensi G20 Indonesia, yaitu The G20 Toolkit for Measuring Digital Skills and Digital Literacy: A Compilation of Reports.
IMDI diukur dari empat pilar penting yang meliputi pilar infrastruktur dan ekosistem, pilar keterampilan digital, pilar pemberdayaan dan juga pilar kerja.
Dari 514 kabupaten dan kota yang disurvei di Indonesia, Indeks Digital Masyarakat Indoneisa secara nasional adalah 37,8 dari skala 1-100. Dari nilai tersebut memberikan indikasi bahwa Indonesia masih perlu melakukan berbagai perbaikan terhadap empat pilar IMD.
Johnny juga mengakui bahwa salah satu tantangan Indonesia adalah terkait pilar pemberdayaan.Oleh karena itu, ia menuturkan bahwa Pemerintah telah berupaya mengimbangi pembangunan infrastruktur digital dengan hilirisasi berupa pemberdayaan dan pelibatan masyarakat.
“Ini juga sejalan dengan program pemerintah untuk mendorong Bangga Buatan Indonesia, Berwisata di Indonesia Saja dan semua kebijakan-kebijakan pemberdayaan dan pemanfaatan infrastruktur digital yang kita telah bangun," ujarnya.