Teknologi | Metaverse

Metaverse: Peluang atau Ancaman?

Fathin Difa / Amelinda Pandu 5 Okt 2022. 5 min.

Pada tahun 2021, Facebook yang sekarang telah berganti nama menjadi Meta menggelontorkan dana sebesar $50 juta untuk investasi awal dari proyek Metaverse dan 10$ miliar untuk investasi pengembangan teknologi VR [1]. Kemudian Google tidak mau ketinggalan dengan menggelontorkan dana $39,5 juta untuk pengembangan proyek metaverse dengan versinya sendiri. Selain perusahaan digital, perusahaan apparel seperti Nike juga ikut serta dalam pengembangan proyek metaverse dengan mengakuisisi studio desain sneaker digital RFKT [2].

Mengapa perusahaan-perusahaan multinasional besar berlomba-lomba untuk berinvestasi dalam proyek pengembangan metaverse? Sebenarnya apa itu metaverse dan bagaimana metaverse berdampak pada kita?

Pengertian Metaverse dan Kehidupan di dalamnya

Penjelasan yang cukup sederhana mengenai metaverse dijelaskan oleh CEO Meta, Mark Zuckerberg, bahwa Metaverse adalah seperangkat ruang virtual yang memungkinkan Anda menjelajahi dengan orang lain yang tidak berada di ruang fisik yang sama dengan Anda. Konsep metaverse mirip seperti kita bermain game yang memungkinkan kita untuk berinteraksi dengan orang lain, tapi bukan hanya bisa dinikmati lewat layar dua dimensi, melainkan menggunakan VR sehingga membuat kita benar-benar merasa berada di dalam dunia virtual. 

Bayangkan metaverse ini seperti planet yang baru ditemukan dan planet baru ini layak dihuni manusia. Jarak menuju planet baru ini juga memungkinkan untuk ditempuh oleh manusia sehingga siapapun dapat tinggal di planet baru ini. Planet ini digadang-gadang akan menjadi tempat huni baru bagi milyaran manusia. Dengan adanya planet baru ini maka siapa saja akan berkesempatan menjadi pribadi yang baru sehingga siapa saja bisa menjadi siapapun yang diinginkan. 

Selanjutnya, apa yang akan terjadi? Perusahaan-perusahaan besar di bumi akan mulai berlomba-lomba menguasai lahan sebanyak-banyaknya di planet baru tersebut untuk membangun kota impian, seperti mall, tempat rekreasi, sekolah, dan lainnya. Konsep dunia dibuat sememukau mungkin agar semua orang ingin tinggal di kota impian yang mereka ciptakan tersebut. 

Meteverse kurang lebih seperti planet baru yang dijelaskan di atas, namun perbedaannya adalah planet dalam metaverse berada dalam dunia virtual yang dapat diakses menggunakan teknologi VR. Walaupun virtual, tetapi semua yang terjadi disana bersifat real time dan permanen sehingga sama seperti kehidupan kita di dunia saat ini. Semua yang bisa kita lakukan di dunia sekarang ini, bisa kita lakukan di metaverse bahkan dengan limitasi yang tidak terbatas.

Meteverse kurang lebih seperti planet baru tempat manusia bisa berinteraksi yang berada dalam dunia virtual dan dapat diakses menggunakan teknologi VR. Walaupun virtual, tetapi semua yang terjadi disana bersifat real time dan permanen sehingga sama seperti kehidupan kita di dunia saat ini.

Kehidupan Ekonomi dalam Metaverse

Sisi menarik dari proyek metaverse ini adalah bagaimana metaverse ini bisa menjadi ruang baru yang ‘tanpa batas’ untuk menghasilkan uang sebanyak-banyaknya. Anda dapat membeli aset digital dalam metaverse beserta dengan sertifikat kepemilikan yang sah sehingga aset tersebut hanya Anda yang memiliki. Dengan sertifikat itu maka aset Anda memiliki value sehingga jika aset tersebut banyak peminatnya maka harganya akan tinggi di pasar. 

Contoh aset yang dimaksud bisa berupa lahan virtual yang bisa dijadikan sebagai museum virtual yang mana jika ada yang mau melihat harus membayar, atau lahan tersebut bisa dijadikan sebagai mall virtual yang mana pemilik lahan akan dapat komisi setiap terjadi transaksi, atau bahkan lahan virtual tersebut bisa dijadikan papan ikan yang menjadi tempat strategis untuk brand yang mau memasang iklan, dan tentunya masih banyak lainnya. 

Pertanyaan yang kemudian muncul adalah apakah ada yang mau membayar untuk aset virtual tersebut? Maka jawabannya adalah ada, bahkan sekarang sudah terjadi. Teknologi NFT yang saat ini sudah berkembang di masyarakat memungkinkan kita untuk memperdagangkan aset virtual. Dengan NFT, aset kita dapat memiliki tanda unik yang hanya dimiliki oleh pemilik aset sehingga aset tersebut memiliki nilai yang dapat diperjual belikan. Bayangkan, jika miliaran orang yang sekarang saja sudah tersambung oleh media sosial nantinya akan berpindah metaverse maka seberapa besar potensi nilai aset digital kita akan meningkat.

Siapa yang Diuntungkan dalam Metaverse?

Kita bisa membayangkan seberapa kaya raya nya diri kita saat ini jika kita membeli Bitcoin pada sepuluh tahun lalu. Maka sama seperti metaverse, mereka yg lebih dulu memiliki aset di metaverse yang akan menjadi pihak yang diuntungkan dengan adanya metaverse. Nanti ketika metaverse sudah semakin mendekati sempurna dan makin banyak yang memenuhi metaverse maka nanti nya metaverse menjadi tempat persaingan ekonomi selayaknya di dunia.

Para pemilik aset bisa mematok harga aset dengan harga yang tinggi untuk keuntungan dirinya dan banyak pencari kerja akan berharap bisa menjadi karyawan perusahaan yg ada di metaverse, sementara keterbukaan pekerjaan mungkin masih terbatas. 

Metaverse memang merupakan proyek yang masih dalam proses yang cukup panjang. Selain perkembangan dalam sisi dunia virtual, ketersediaan teknologi VR yang memiliki harga yang sesuai dengan ekonomi masyarakat juga masih menjadi dalam proses pengembangan. Namun, sama seperti disaat awal muncul nya Bitcoin maka orang yang berani dan percaya kepada masa depan teknologi yang akan mendapatkan keuntungan terbesar. Bagaimana dengan metaverse nantinya? Layak untuk kita tunggu.

Referensi

[1] BBC Indonesia. (2021, Oktober 29). Facebook ganti nama menjadi Meta demi bangun dunia 'metaverse' dan tidak lagi sekadar platform medsos - seperti apa bentuknya?. bbc.com . https://www.bbc.com/indonesia/majalah-59086054 

[2] Kompas. (2021, November 20). Nike dan Dyson Mulai Masuk Dunia Virtual Metaverse. tekno.kompas.com. https://tekno.kompas.com/read/2021/11/20/17070027/nike-dan-dyson-mulai-masuk-dunia-virtual-metaverse?page=all 

[3] Topik ID. (2021). Google kembangkan Starline, lebih nyata dan relevan dari Metaverse. topik.id. https://www.topik.id/2T022/10/google-kembangkan-starline-lebih-nyata-dan-relevan-dari-metaverse.html 

MetaversePeluangAncaman SiberGoogleMeta

Bagikan artikel ini:

← Kembali ke semua artikel

Artikel Terbaru